Add Me On Facebook
Gratis berlangganan artikel Wawan Berbagi Ilmu via mail, join sekarang!

Rabu, 09 September 2009

prinsip kerja mesin diesel

Prinsip Kerja Mesin Diesel

Oleh: Jayan Sentanuhady

Motor diesel dikategorikan dalam motor bakar torak dan mesin pembakaran dalam (internal combustion engine) (simplenya biasanya disebut “mobor bakar” saja). Prosip kerja motor diesel adalah merubah energi kimia menjadi energi mekanis. Energi kimia di dapatkan melalui proses reakasi kimia (pembakaran) dari bahan bakar (solar) dan oksidiser (udara) di dalam silinder (ruang bakar).

double_piston.pngPada motor diesel ruang bakarnya bisa terdiri dari satu atau lebih tergantung pada penggunaannya dan dalam satu silinder dapat terdiri dari satu atau dua torak. Pada umumnya dalam satu silinder motor diesel hanya memiliki satu torak.

Prinsip Kerja
Tekanan gas hasil pembakaran bahan bakan dan udara akan mendorong torak yang dihubungkan dengan poros engkol menggunakan batang torak, sehingga torak dapat bergerak bolak-balik (reciprocating). Gerak bolak-balik torak akan diubah menjadi gerak rotasi oleh poros engkol (crank shaft). Dan sebaliknya gerak rotasi poros engkol juga diubah menjadi gerak bolak-balik torak pada langkah kompresi.

Berdasarkan cara menganalisa sistim kerjanya, motor diesel dibedakan menjadi dua, yaitu motor diesel yang menggunakan sistim airless injection (solid injection) yang dianalisa dengan siklus dual dan motor diesel yang menggunakan sistim air injection yang dianalisa dengan siklus diesel (sedangkan motor bensin dianalisa dengan
siklus otto).
pv_diesel_2stroke.png

Perbedaan antara motor diesel dan motor bensin yang nyata adalah terletak pada proses pembakaran bahan bakar, pada motor bensin pembakaran bahan bakar terjadi karena adanya loncatan api listrik yang dihasilkan oleh dua elektroda busi (spark plug), sedangkan pada motor diesel pembakaran terjadi karena kenaikan temperatur campuran udara dan bahan bakar akibat kompresi torak hingga mencapai temperatur nyala. Karena prinsip penyalaan bahan bakarnya akibat tekanan maka motor diesel juga disebut compression ignition engine sedangkan motor bensin disebut spark ignition engine.

read more

Kamis, 03 September 2009

10 alasan kenapa facebookmu bisa terblokir

Ada 10 alasan yang mendasar kenapa akun facebookmu diblokir, yaitu :

1. Tidak menggunakan nama asli. Jangan pernah menggunakan nama julukan karena Facebook bisa mengetahuinya.

2. Bergabung dengan Group terlalu banyak. Facebook hanya membatasi setiap user bergabung dengan 200 group saja.

3. Terlalu banyak mengirim pesan atau Wall di sebuah Group. Buat pengalaman aja aku pernah diblokir Facebook 3 kali karena sering melakukan ini.hehe,,,

4. Berteman dengan teman terlalu banyak. Facebook hanya membatasi setiap user melakukan add friend sebanyak 50 orang dalam sehari, dan batas maksimal teman adalah 5000 orang.

5. Kamu tidak jujur dengan tempat kamu bersekolah. Misalkan kamu berumur 15 tahun, namun mengaku lulusan Harvard, mungkin saja Facebook memblokir akun kamu.

6. Terlalu banyak melakukan “Poke”. Apa poke itu? Poke itu adalah fasilitas facebook untuk mencolek orang. Saran aku gunakan Poke untuk orang yang benar-benar kamu suka aja.

7. Mengirim pesan yang sama ke banyak orang, karena kamu akan diduga SPAMMER.

8. Akun yang dibuat bukan manusia, misalkan kamu punya binatang peliharaan lalu membuatkannya Facebook untuk ajang sensasi, mungkin saja akun itu akan di Blokir.

9. Facebook membatasi usia pengguna di atas 13 tahun, Jika usia kamu diantara 13-18 tahun dan berlaku tidak sewajarnya,seperti mengisi informasi tentang pekerjaan atau yang dilakukan orang dewasa , bisa jadi akun akan di blokir.

10. Kamu terlalu banyak dilaporkan orang, misalkan kamu sering sekali mengirim wall ke group2 dan berbicara kasar, bisa jadi banyak yang akan melaporkanmu. Semakin banyak yang melaporkan kamu, semakin cepat juga akun kamu ter-blokir. So baik-baik ya kalo nulis sesuatu di Facebook ^_^

Kalau facebook kamu sudah terlanjur terblokir, kirimlah email berisi keluhan ke email admin Facebook ini :
disabled@facebook.com
appeals@facebook.com
info@facebook.com
Setelah itu, tunggu balasan dari Facebook. Jangan lupa gunakan bahasa yang sopan.
Biasanya cara ini sangat efektif,untuk mengaktifkan kembali akun facebook yang sudah di blokir.
Memang cukup lama menunggu balasan email dari facebook,yang penting kalian sabar. ^_^

Mungkin masih banyak alasan lain kenapa Facebook kamu di blokir. Jika kamu bermain Facebook, bermainlah dengan normal. Jika akun kamu diblokir dengan alasan yang tidak jelas biasanya Facebook memberi peringatan terlebih dahulu.

read more

Selasa, 18 Agustus 2009

komponen bahan bakar

Silinder terdapat pada blok mesin. Blok mesin biasanya terbuat dari besi cor kelabu. Karena besi cor kelabu memiliki daya tahan aus yang cukup baik selain itu harganya cukup murah. Sebagai perbandingan: harga besi cor kelabu di Indonesia ± Rp 5000,00 /kg, sedangkan besi cor nodular ± 7500,00/kg-nya. Saluran air pendingin (water jacket) tercetak didalam blok mesin dan mengelilingi setiap silinder. Beberapa jenis mesin menggunakan cylinder liner yang di masukkan (pressed) ke dalam blok mesin, sehingga apabila aus dapat diganti. Sistem ini biasa disebut sistem wet liners (apabila dinding luar cylinder liner bersentuhan langsung dengan air pendingin) dan dry liners (apabila dinding luar cylinder liners tidak bersentuhan langsung dengan air pendingin). Paduan aluminium saat ini makin banyak digunakan sebagai bahan blok mesin, terutama untuk mesin-mesin yang berukuran kecil, dengan tujuan untuk mengurangi berat, sehingga akan diperoleh power to weight ratio yang baik.

Crankshaft (kruk as/poros engkol) biasanya terbuat dari steel forging (baja yang ditempa). Besi cor nodular juga dapat dipakai sebagai bahan crankshaft pada mesin-mesin tugas ringan. Crankshaft dipasang pada blok mesin dan disangga oleh main bearing. Jumlah main bearing maksimum adalah jumlah silinder + 1. Crankshaft memiliki poros-poros eksentrik, yang biasa disebut crank throw. Connecting rod (batang penghubung/stang seher) dipasang pada setiap crank throw. Pada setiap main bearing dan crankthrow dipasang journal bearing (metal) yang terbuat dari bronze, babbit, atau aluminium. Crankcase (ruangan crankshaft) tertutup rapat pada bagian bawahnya oleh oil pan (karter) yang biasa terbuat dari aluminum cor atau plat baja yang dipress. Oil pan berfungsi sebagai penampung oli untuk sistem pelumasan.

Piston (torak) terbuat dari paduan aluminium, sedangkan pada mesin-mesin besar berkecepatan rendah biasanya terbuat dari besi cor. Piston berfungsi sebagai penyekat silinder sekaligus mentransmisikan tekanan gas hasil pembakaran ke crank throw dengan perantaraan connecting rod. Connecting rod biasanya terbuat dari baja atau material paduan lainnya (aluminium, titanium, dll). Connecting rod terpasang pada piston dengan perantaraan piston pin yang terbuat dari baja. Piston pin biasanya berlubang untuk mengurangi beratnya. Piston biasanya dilengkapi dengan ring piston yang berfungsi sebagai penyekat gas hasil pembakaran agar tidak bocor ke dalam crankcase sekaligus juga berfungsi sebagai pengatur aliran oli untuk melumasi dinding silinder.

Cylinder head (kepala silinder) berfungsi untuk menutup silinder, dan terbuat dari paduan aluminium atau besi cor. Cylinder head harus kuat dan kaku sehingga gaya-gaya dari gas hasil pembakaran yang beraksi ke cylinder head dapat didistribusikan secara merata ke blok mesin. Komponen-komponen cylinder head terdiri dari busi (untuk motor bensin) atau fuel injector (untuk motor diesel) dan komponen-komponen mekanisme katup.

Katup (valve) biasanya terbuat dari baja paduan yang ditempa (forged alloy steel) atau keramik (hasil pengembangan/penelitian insinyur-insinyur di mercedes benz). Pendinginan katup buang yang beroperasi pada temperatur sekitar 700° C dapat dicapai dengan mengisikan sodium pada lubang stem katup. Dengan proses evaporasi dan kondensasi sodium dapat menghantarkan panas dari kepala katup yang panas ke daerah stem katup yang lebih dingin. Stem katup bergerak naik turun di dalam valve guide (bushing katup). Sebuah pegas katup dipasang pada setiap valve stem dengan menggunakan spring washer dan split keeper, yang berfungsi menahan katup agar tetap tertutup.

Camshaft (noken as/poros bubungan) terbuat dari besi cor atau baja tempa dan setiap cam berfungsi untuk membuka atau menutup katup. Permukaan cam biasanya dikeraskan agar ketahanan aus-nya meningkat. Untuk motor 4 langkah, kecepatan putar camshaft adalah setengah dari kecepatan putar crankshaft

read more

pompa bahan bakar tekanan tinggi

Pompa bahan bakar tekanan tinggi.
Didalam pasal ini akan diberikan salah satu jenis pompa bahan bakar tekanan tinggi yang banyak dipakai pada sistem pompa pribadi.

Fungsi pompa bakar adalah memasukan bahan bakar kedalam ruang bakar pada saar yang ditetapkan dalam jumlah sesuai dengan daya yang harus dihasilkan. Didalam silinder terdapat sebuah plunyer yang digerakan (translasi) ialah poros (kam) dari pompa tersebut. Plunyer merupakan sebuah batang yang sebagian kulitnya terkelupas membentuk jalur.

Pada dinding silindernya terdapat lubang isap sedangkan pada kepada silinder terdapat katup yang akan terbuka apabila tekanan didalam silinder telah mencapai harga tertentu. Lubang isap akan terbuka dan tertutup oleh batang plunyer. Jadi suatu proses penekanan akan terjadi apabila hubungan antara ruang disebelah atas plunyer dan ruang isap ada dalam tertutup. Kapasitas pompa diatur dengan jalur isap, yaitu mengatur posisi saluran pada plunyer terhadap lubang isap. Jadi, panjang langkah plunyer adalah konstan tetapi dengan jalan yang memutar plunyer, kita mengatur saat berakhirnya langkah tekan. Sedangkan saat penyemprotan bahan bakar kedalam ruang bakar diatur dengan jalan mengubah posisi poros (kam) pompa relative terhadap pompa engkol.

read more

usaha dan energi

Usaha (Kerja) Dan Energi
Fisika Kelas 1 > Dinamika
267

<> Sesudah >

Jika sebuah benda menempuh jarak sejauh S akibat gaya F yang bekerja pada benda tersebut maka dikatakan gaya itu melakukan usaha, dimana arah gaya F harus sejajar dengan arah jarak tempuh S.
USAHA adalah hasil kali (dot product) antara gaya den jarak yang ditempuh.

W = F S = |F| |S| cos q

q = sudut antara F dan arah gerak


Satuan usaha/energi : 1 Nm = 1 Joule = 107 erg

Dimensi usaha energi: 1W] = [El = ML2T-2

Kemampuan untuk melakukan usaha menimbulkan suatu ENERGI (TENAGA).

Energi dan usaha merupakan besaran skalar.

Beberapa jenis energi di antaranya adalah:

  1. ENERGI KINETIK (Ek)

    Ek trans = 1/2 m v2

    Ek rot = 1/2 I w2

    m = massa
    v = kecepatan
    I = momen inersia
    w = kecepatan sudut


  2. ENERGI POTENSIAL (Ep)

    Ep = m g h

    h = tinggi benda terhadap tanah


  3. ENERGI MEKANIK (EM)

    EM = Ek + Ep

    Nilai EM selalu tetap/sama pada setiap titik di dalam lintasan suatu benda.

Pemecahan soal fisika, khususnya dalam mekanika, pada umumnya didasarkan pada HUKUM KEKEKALAN ENERGI, yaitu energi selalu tetap tetapi bentuknya bisa berubah; artinya jika ada bentuk energi yang hilang harus ada energi bentuk lain yang timbul, yang besarnya sama dengan energi yang hilang tersebut.

Ek + Ep = EM = tetap

Ek1 + Ep1 = Ek2 + Ep2

PRINSIP USAHA-ENERGI

Jika pada peninjauan suatu soal, terjadi perubahan kecepatan akibat gaya yang bekerja pada benda sepanjang jarak yang ditempuhnya, maka prinsip usaha-energi berperan penting dalam penyelesaian soal tersebut

W tot = DEk ® S F.S = Ek akhir - Ek awal

W tot = jumlah aljabar dari usaha oleh masing-masing gaya
= W1 + W2 + W3 + .......

D Ek = perubahan energi kinetik = Ek akhir - Ek awal

ENERGI POTENSIAL PEGAS (Ep)

Ep = 1/2 k D x2 = 1/2 Fp Dx

Fp = - k Dx

Dx = regangan pegas
k = konstanta pegas
Fp = gaya pegas

Tanda minus (-) menyatakan bahwa arah gaya Fp berlawanan arah dengan arah regangan x.

2 buah pegas dengan konstanta K1 dan K2 disusun secara seri dan paralel:

seri paralel
1 = 1 + 1
Ktot K1 K2
Ktot = K1 + K2

Note: Energi potensial tergantung tinggi benda dari permukaan bumi. Bila jarak benda jauh lebih kecil dari jari-jari bumi, maka permukaan bumi sebagai acuan pengukuran. Bila jarak benda jauh lebih besar atau sama dengan jari-jari bumi, make pusat bumi sebagai acuan.

Contoh:

1. Sebuah palu bermassa 2 kg berkecepatan 20 m/det. menghantam sebuah paku, sehingga paku itu masuk sedalam 5 cm ke dalam kayu. Berapa besar gaya tahanan yang disebabkan kayu ?

Jawab:

Karena paku mengalami perubahan kecepatan gerak sampai berhenti di dalam kayu, make kita gunakan prinsip Usaha-Energi:

F. S = Ek akhir - Ek awal

F . 0.05 = 0 - 1/2 . 2(20)2

F = - 400 / 0.05 = -8000 N

(Tanda (-) menyatakan bahwa arah gaya tahanan kayu melawan arah gerak paku ).

2. Benda 3 kg bergerak dengan kecepatan awal 10 m/s pada sebuah bidang datar kasar. Gaya sebesar 20Ö5 N bekerja pada benda itu searah dengan geraknya dan membentuk sudut dengan bidang datar (tg a = 0.5), sehingga benda mendapat tambahan energi 150 joule selama menempuh jarak 4m.
Hitunglah koefisien gesek bidang datar tersebut ?

Jawab:

Uraikan gaya yang bekerja pada benda:

Fx = F cos a = 20Ö5 = 40 N

Fy = F sin a = 20Ö5 . 1Ö5 = 20 N

S Fy = 0 (benda tidak bergerak pada arah y)

Fy + N = w ® N = 30 - 20 = 10 N

Gunakan prinsip Usaha-Energi

S Fx . S = Ek

(40 - f) 4 = 150 ® f = 2.5 N

3. Sebuah pegas agar bertambah panjang sebesar 0.25 m membutuhkan gaya sebesar 18 Newton. Tentukan konstanta pegas dan energi potensial pegas !

Jawab:

Dari rumus gaya pegas kita dapat menghitung konstanta pegas:

Fp = - k Dx ® k = Fp /Dx = 18/0.25 = 72 N/m

Energi potensial pegas:

Ep = 1/2 k (D x)2 = 1/2 . 72 (0.25)2 = 2.25 Joule


read more

minyak tanah sebagai pengganti solar

Minyak Tanah Sebagai Pengganti Solar: Sebuah Tinjauan Singkat

Sumber : http://www.indeni.org

Contributed by ColorLora
Oleh: Yuli Setyo Indartono, Divisi Teknologi Energi INDENI

Tulisan ini dimuat di Berita Ipetk

Ancaman beban subsidi BBM memaksa pemerintah untuk menaikkan harga BBM - sebuah issue klasik yang selalu terjadi pada berbagai era pemerintahan di republik tercinta. Kenaikan harga solar jelas menjadi pukulan yang cukup telak bagi kalangan nelayan tradisional. Dalam kondisi antara "hidup dan mati" nelayan tradisional di tanah air terpaksa melakukan pilihan "cerdas" substitusi solar menggunakan minyak tanah untuk rumah tangga yang masih mendapatkan subsidi pemerintah.

Meski menyalahi peruntukannya, tidak sedikit yang bersimpati dengan nasib para nelayan.

Tidak mudah untuk menyalahkan tindakan substitusi solar dengan minyak tanah yang dilakukan nelayan. Ini berbeda dengan tindakan nakal para "pengoplos" solar/bensin dengan minyak tanah, ataupun kalangan industri yang membeli jatah minyak tanah untuk rumah tangga: keduanya jelas meresahkan masyarakat. Tulisan singkat ini tidak berpretensi membahas dimensi sosial-politik-ekonomi tindakan para nelayan tersebut, namun mencoba memberikan gambaran penggunaan substitusi solar dengan minyak tanah tersebut dari sisi ilmiah.

Perkerabatan minyak tanah dan solar

Minyak tanah, solar, bensin, avtur (bahan bakar pesawat) merupakan produk minyak bumi yang berintikan hidrokarbon (tersusun atas atom hidrogen dan karbon) serta sejumlah zat lain, seperti nitrogen, oksigen, sulfur, dan sejumlah kecil unsur logam. Produk-produk minyak bumi tersebut dipisahkan dengan cara distilasi. Temperatur distilasi akan menentukan produk yang dihasilkan dari minyak bumi.

Minyak tanah (light kerosene) memiliki rentang rantai karbon dari C10 - C15, sedangkan solar antara C10 - C20 (sumber: Wikipedia). Perbedaan minyak tanah dengan kerosene untuk bahan bakar pesawat adalah bahwa pada minyak tanah masih terdapat banyak unsur pengotor, baik skala molekuler ataupun partikel (debris). Dengan kata lain, minyak tanah adalah kerosene dengan mutu rendah.

Sekilas mesin diesel

Dunia otomotif pada umumnya didominasi oleh mesin diesel dan bensin. Perbedaan prinsip antara kedua mesin tersebut terletak pada sisi pengapian bahan bakarnya: mesin diesel menggunakan prinsip auto-ignition (terbakar sendiri), sedangkan mesin bensin menggunakan prinsip spark-ignition (pembakaran yang dipicu oleh percikan listrik pada busi).

Mesin diesel memiliki rasio kompresi (perbandingan antara volume total silinder dan volume sisa/dead space) yang sangat tinggi: bisa mencapai 25:1. Tingginya rasio kompresi ini merupakan tuntutan mekanisme auto-ignition - perlu kompresi yang sangat tinggi untuk menghasilkan tekanan dan temperatur tinggi pada udara di dalam silinder.

Sedangkan mesin bensin yang menggunakan spark-ignition tidak memerlukan kompresi tinggi pada campuran bahan bakar udaranya - justru rasio kompresi yang terlalu tinggi pada mesin bensin akan mengancam terjadinya knocking (fenomena terbakarnya bahan bakar sebelum waktunya - berpotensi menurunkan performa mesin dan menimbulkan kerusakan pada komponen mesin).

Tingginya rasio kompresi pada mesin diesel memiliki aspek ganda: secara termodinamika, rasio kompresi yang tinggi akan meingkatkan efisiensi mesin, namun di sisi lain rasio kompresi yang tinggi juga menuntut kekuatan material dan assembly yang lebih tinggi pada mesin diesel. Perkembangan teknologi pada mesin diesel memungkinkan penggunaan mesin diesel pada kendaraan-kendaraan pribadi, bahkan hingga kendaraan mewah.

Bahan bakar mesin diesel

Terdapat beberapa kriteria yang perlu diperhatikan pada bahan bakar mesin diesel, diantaranya:
(1) Angka cetane, yang menunjukkan tingkat kemudahan keterbakaran (flammability)
(2) Sifat korosif bahan bakar terhadap komponen mesin
(3) Potensi endapan/residu yang bisa timbul akibat pembakaran bahan bakar
(4) Sifat lubrikasi bahan bakar terhadap komponen ruang bakar, dan
(5) Zat-zat kimia berbahaya yang terdapat di dalam bahan bakar atau merupakan produk pembakaran (emisi gas buang).

Berdasar informasi dari website Pertamina, angka cetane solar di tanah air berkisar antara 45 sampai 48. Angka tersebut tergolong rendah untuk ukuran Eropa, karena beberapa mobil bermesin diesel keluaran mereka telah mensyaratkan angka cetane sekitar 54/55 (Pikiran Rakyat, 20 Agustus 2004). Belum lagi dengan kandungan sulfur yang tinggi, yakni 0.5 wt% (500 ppm).

Bandingkan dengan target Amerika mengenai kandungan sulfur pada solar yang diwajibkan pada tahun 2006 bisa mencapai 15 ppm, sedangkan Jepang dan Uni Eropa mensyaratkan kandungan sulfur pada solar mencapai 50 ppm pada 2005 dan kurang dari 10 ppm pada 2009. Di sisi lain, sulfur memberikan efek pelumasan pada komponen mesin diesel - sehingga pengurangan kandungan sulfur mewajibkan produsen untuk memberikan aditif untuk pelumasan.

Berbeda dengan bensin yang memiliki rantai karbon lebih pendek, rantai karbon solar yang panjang menyebabkan besarnya energi yang diperlukan untuk menghancurkan seluruh ikatan molekuler pada solar: timbulnya asap hitam yang khas pada saluran buang mesin diesel disebabkan tidak semua partikel solar dapat dihancurkan. Meski demikian, saat ini telah dikembangkan teknologi injeksi solar tekanan sangat tinggi (common-rail direct injection) ke dalam ruang bakar: ini membantu penghancuran partikel-partikel solar (Pikiran Rakyat, 20 Agustus 2004).

Substitusi solar dengan minyak tanah

Dilihat dari dekatnya rantai karbon pada hidrokarbon yang merupakan penyusun inti solar dan minyak tanah, substitusi solar dengan minyak tanah bukanlah sesuatu yang di luar dugaan. Dari website Pertamina diketahui bahwa minyak tanah memiliki kandungan sulfur yang lebih rendah dibandingkan solar (minyak tanah 0.2 wt% sedangkan solar 0.5 wt%). Ini berarti minyak tanah memiliki kemampuan pelumasan yang lebih buruk dibandingkan solar.

Meski lebih baik untuk lingkungan, penggunaan minyak tanah tanpa aditif pelumas akan menyebabkan komponen mesin lebih cepat aus dalam jangka panjang. Dari segi korosivitas, minyak tanah tidak berbeda dengan solar.

Belum banyak penelitian yang membahas dampak pencampuran minyak tanah dan solar terhadap performansi mesin dan emisi gas buangnya. Asfar dan Hamed (1996) dari Jordan University of Science and Technology melaporkan bahwa pencampuran solar dan kerosene berhasil meminimalkan dampak negatif masing-masing komponen dan meningkatkan efisiensi thermal mesin.

Pembakaran kerosene berlangsung pada temperatur tinggi: ini berpotensi menimbulkan NO (Nitrogen Oxide) yang pada kondisi lingkungan akan mudah membentuk NO2 (Nitrogen Dioxide) yang bersifat racun. Sedangkan dampak negatif pembakaran solar terhadap manusia terutama terletak pada ketidakmampuannya untuk menghancurkan semua hidrokarbon (tinggi kadar UHC ûUnburn Hydrocarbon).

Dengan pencampuran kerosene dan solar, kedua dampak negatif tadi, NO dan UHC bisa ditekan. Namun sayang sekali tidak terdapat penegasan jenis kerosene yang digunakan dalam studi tersebut. Minimal ini bisa memberikan gambaran dampak thermal dan emisi akibat pencampuran minyak tanah dengan solar.

Praktek substitusi solar dengan minyak tanah di tanah air


Pikiran Rakyat, 13 Juni 2005, memberitakan sinyalemen dari Ketua Hiswana Migas (Perhimpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi) Cirebon, Andi Ahsan Effendi, bahwa sebelum digunakan sebagai bahan bakar, minyak tanah tersebut dicampur dengan oli bekas. Langkah tersebut kemungkinan dimaksudkan agar minyak tanah tersebut mampu memberikan efek pelumasan pada mesin diesel.

Namun penggunaan oli bekas jelas mengundang resiko yang tidak ringan. Terdapat dua kekeliruan fatal pada penggunaan oli bekas sebagai aditif minyak tanah;

pertama: oli bekas umumnya adalah oli mesin yang tidak dicampurkan langsung dengan bahan bakar, namun bekerja di luar ruang bakar (meski bisa juga berfungsi untuk melumasi komponen ruang bakar).

Oli mesin jenis ini memiliki spesifikasi yang sangat berbeda dengan oli yang memang dicampurkan langsung pada bahan bakar. Oli yang langsung dicampurkan dengan bahan bakar (umumnya pada mesin 2 langkah) memiliki kegunaan, selain untuk pelumasan juga untuk mencegah terjadinya endapan di dalam ruang bakar.

Sedangkan oli pelumas yang digunakan di luar ruang bakar tidak memiliki spesifikasi tersebut. Penggunaan oli pelumas semacam ini justru berpotensi menyebabkan terjadinya endapan di dalam ruang bakar. Endapan di dalam ruang bakar, selain menurunkan kinerja mesin, juga berpotensi menimbulkan kerusakan komponen ruang bakar - yang tidak murah dalam perbaikannya.

Kekeliruan fatal kedua: pada oli bekas, ada kemungkinan terdapatnya partikel (debris) logam sebagai akibat gesekan antar logam pada mesin terdahulu. Masuknya partikel logam di ruang bakar jelas merupakan bahaya tersendiri bagi komponen ruang bakar.

Sedangkan dari aspek rantai karbon, oli pada umumnya terbuat dari produk minyak bumi dengan jumlah karbon C16 - C20. Ini berpotensi menimbulkan sisa hidrokarbon (UHC) yang berbahaya bila terhirup dalam jumlah tertentu ke dalam pernapasan (sama dengan solar). Apalagi bila partikel-partikel logam juga sampai keluar dari mesin dan terhirup manusia ûini akanmemberikan dampak yang lebih buruk.

Kesimpulan

Secara teoritik, minyak tanah memang bisa digunakan sebagai substitusi solar pada mesin diesel. Kajian ilmiah pencampuran kerosene dan solar juga memberikan dampak positif baik dari sisi emisi gas buang ataupun efisiensithermal. Namun perlu disadari bahwa minyak tanah tidak memiliki spesifikasi khusus untuk bahan bakar mesin pembakaran dalam (internal combustion engine).

Dari kajian singkat di atas dapat dilihat bahwa minyak tanah tidak memiliki kemampuan pelumasan sebaik solar. Penggunaan oli bekas sebagai aditif pelumasan pada minyak tanah justru mengundang bahaya tersendiri, baik bagi mesin dan manusia di sekitarnya. Dampak negatif oli bekas tersebut akan mungkin timbul dalam jangka panjang secara kumulatif: baik bagi mesin, terlebih lagi bagi manusia di sekitarnya. Ketidakmampuan nelayan membeli solar adalah fakta: pemerintah mestinya melakukan tindakan darurat bagi mereka tanpa menimbulkan potensi bahaya yang lebih besar.

Yuli Setyo Indartono adalah mahasiswa doktoral di Graduate School of Science and Technology, Kobe University,
Jepang. Email: indartono@yahoo.com

read more

Pelumas bensin 4 tak

Pelumas Mesin Bensin 4 Tak

Pelumas Mesin Bensin 4 Tak
ENDURO 4T 20W-50
MINYAK LUMAS MESIN MOTOR 4 TAK DENGAN KEKENTALAN GANDA (MULTIGRADE)

DESKRIPSI PRODUK

ENDURO 4T 20W-50 adalah minyak lumas motor 4 tak berkualitas tinggi dengan aroma yang khas, memiliki kekentalan ganda (multigrade) sehingga pelumas mudah bersirkulasi pada temperatur rendah dan memberikan perlindungan optimal terhadap keausan komponen mesin pada suhu dan kecepatan tinggi. Selain itu, ENDURO 4T 20W-50 tidak menyebabkan slip pada kopling. Mutu pelumas ENDURO 4T 20W-50 memiliki standar mutu JASO MA dan juga memenuhi standar mutu internasional API SG.


KEMAMPUAN KERJA

Pelumas ENDURO 4T 20W-50 memenuhi spesifikasi Japanese Automobile Standard Organization (JASO) untuk tingkatan mutu JASO-MA dan juga memiliki tingkatan mutu internasional untuk pelumas mesin bensin dengan standar mutu API SG.


KEUNGGULAN

* Memiliki kekentalan yang sangat stabil pada temperatur rendah dan tinggi.
* Tidak menyebabkan slip pada kopling.
* Tidak mudah teroksidasi dan terdegredasi oleh radiasi panas dari mesin.
* Menjaga kebersihan mesin serta mencegah terbentuknya deposit pada piston.
* Melindungi mesin dari korosi dan menjaga komponen mesin dari keausan.
* Memberikan proteksi yang lebih baik bagi mesin-mesin yang beroperasi dengan akselerasi sangat tinggi.
* Mampu meningkatkan akselerasi dengan sangat prima, sehingga motor dapat melaju dengan lebih cepat.
* Suara mesin lebih halus dan bekerja dengan lebih sempurna serta gesekan pada transmisi dapat diminimalisir secara optimal.
* Komponen vital motor utamanya kopling dan rangkaian gear pada transmisi lebih awet dan tahan lebih lama.


PENGGUNAAN YANG DISARANKAN

ENDURO 4T 20W-50 sangat cocok untuk mesin sepeda motor 4 tak seperti Honda, Suzuki, Kawasaki, Yamaha dan lainnya. Cocok pula untuk motor 4 tak buatan Cina dan Korea Selatan. Pastikan ENDURO 4T pelumas terbaik bagi performa motor kesayangan anda.



ENDURO 4T RACING 10W-40
MINYAK LUMAS SYNTEHTIC FORCED MESIN MOTOR 4 TAK DENGAN KEKENTALAN GANDA (MULTIGRADE)

DESKRIPSI PRODUK

ENDURO 4T 10W-40 adalah pelumas motor 4 tak berkualitas tinggi dengan synthetic forced base oil, memiliki kekentalan ganda (multigrade) sehingga pelumas mudah bersirkulasi pada temperatur rendah dan memberikan perlindungan optimal terhadap keausan komponen mesin pada suhu dan kecepatan tinggi. ENDURO 4T 10W-40 telah lolos pengujian Variable Speed Friction Test dengan hasil melebihi high friction reference oil sehingga dipastikan tidak menyebabkan slip pada kopling pada pemakaian di lapangan.


PERFORMANCE LEVEL

ENDURO 4T 10W-40 pelumas sepeda motor pertama di Indonesia yang memiliki standar mutu JASO MA2, dan juga memenuhi standar mutu internasional API SJ.


KEUNGGULAN

* Tidak menyebabkan slip pada kopling / mengandung anti slip aditif.
* Memiliki kekentalan yang sangat stabil pada temperatur rendah dan tinggi.
* Memiliki kekentalan SAE 10W-40 yang sesuai untuk sepeda motor generasi terbaru sehingga mudah untuk start pada kondisi mesin dingin.
* Memberikan proteksi yang lebih baik bagi mesin-mesin yang beroperasi dengan akselerasi sangat tinggi, terutama pada aplikasi sepeda motor racing.
* Tidak mudah teroksidasi dan terdegredasi oleh radiasi panas dari mesin.
* Menjaga kebersihan mesin, serta mencegah terbentuknya deposit pada piston.
* Melindungi mesin dari korosi dan menjaga komponen mesin dari keausan.


PENGGUNAAN YANG DISARANKAN

ENDURO 4T 10W-40 ini direkomendasikan untuk mesin sepeda motor 4 tak, merek Suzuki, Honda, Yamaha dan lainnya. Cocok juga digunakan untuk motor 4 tak buatan China dan Korea.

read more

subscribe to articles Via e-mail


ShoutMix chat widget

Site Info

 

Recent comments

Yahoo!

Copyright © 2009 Fresh Themes Gallery | Wawan's. All Rights Reserved. Powered by Blogger and Distributed by Template .